Penulis :Hartono-Editor :Sukrie
Samarinda, Infosatu.co – Beberapa jam lagi semua umat muslim di berbagai daerah akan merayakan hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah/2019. Di Samarinda khususnya, perayaan malam takbiran menjelang hari Raya Idul Fitri tahun ini di warnai dengan puluhan arak-arakan kendaraan bermotor mulai dari roda empat (R4) dan roda dua (R2).
Dari pantauan Infosatu.co, sekitar pukul 21.22 wita, puluhan warga mulai dari kalangan anak-anak, remaja hingga orang tua nampak memenuhi seluruh ruas jalan di ibu kota Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) kali ini. Euforia seluruh lapisan masyarakat dalam menyambut malam lebaran ini dengan ucapan takbir dan menyalakan kembang api berbagai jenis dan ukuran.
Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan, seperti terjadinya kebakaran pada malam Takbir Akbar di kota Tepian. Korlap 1 Balakarcana Kota Samarinda, Bambang Suharto menerangkan pihaknya sudah menyiagakan seluruh personel dan unit pemadam kebakaran di tiap-tiap pos masing-masing Kecamatan di kota Samarinda pada Takbir Akbar malam ini.
“Untuk balakarcana Samarinda sudah kami siagakan. Baik itu Unit, personel balakarcana kota Samarinda dan sejumlah relawan sudah di siagakan di masing-masing pos.”ungkap Bambang Suharto saat di konfirmasi langsung awak media Infosatu.co melalui sambungan telepon, Selasa (04/06/2019).
Diterangkan langsung oleh Bambang lebih jauh, saat ini terdapat 11 posko pemadam kebakaran yang tersebar di kota Samarinda. Diantaranya terletak di kawasan Loa Janan, Palaran, Sungai Kunjang, Samarinda Utara, Samarinda Seberang, Sambutan dan posko lainnya yang terletak di pusat kota Tepian.
“Jadi pada malam takbiran kali ini, kami Balakarcana Samarinda sangat mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada dengan kompor, listrik di rumah masing-masing. Terutama bagi warga yang berpergian keluar daerah (dalam perjalan mudik) untuk meninggalkan rumahnya dalam kondisi aman. Sedangkan warga yang hingga saat ini masih sibuk mempersiapkan olahan makanan untuk hari raya, seperti membuat kue. Agar kembali memeriksa kompor ketika hendak jalan atau menyaksikan malam takbir Akbar.” imbuhnya.
Bambang menilai, musibah kebakaran menjadi hal yang sanggat penting untuk diwaspadai. Pihaknya (Balakarcana Samarinda), akan terus meningkatkan sinergitas antar relawan kebencanaan dan seluruh elemen masyarakat, khusunya Disdamkar, BPDB dan OPD terkait.