Penulis : Sukrie – Editor : Eres
Yogyakarta, Infosatu.co – Calon Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melawan. Melawan fitnah dan cemoohan. Rupanya Sang Petahana sudah merasa cukup bersabar, dan sekarang saatnya memberi perlawanan.
“Saya ini sebenarnya sudah diam 4,5 tahun, difitnah-fitnah saya diam, dijelek-jelekin saya diam, dicela dan direndah-rendahkan saya diam. Dihujat-hujat, dihina-hina saya juga diam,” ujar Jokowi.
BACA JUGA :Kejuaraan Jetski Dunia 2019, Sebagai Ajang Promosi Laut Indonesia
“Tetapi hari ini di Yogyakarta, saya sampaikan, saya akan lawan,” seru lantang Jokowi
Penegasan keras itu disampaikan Jokowi saat menghadiri deklarasi Alumni Jogja Satukan Indonesia di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta, Sabtu (23/3/2019).
BACA JUGA :Hj. Sri Lestari Netes Air Mata, Saat Didaulat Baca Puisi “Senyuman Yang Menawan”
Jokowi hadir ke acara tersebut dalam kapasitas sebagai calon presiden nomor urut 01.
Dengan gaya khasnya, Jokowi menceritakan, selama ini dirinya memilih diam ketika difitnah. Bahkan, saat dihina dan direndahkan.
“Ingat-ingat sekali lagi, akan saya lawan,” tegas Jokowi lagi.
Beberapa kali pernyataan Jokowi langsung disambut riuh tepuk tangan peserta deklarasi yang hadir di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta.
Para peserta pun dengan mudah terbawa sentimen pernyataan Jokowi dengan meneriakkan kata “lawan, lawan”.
Jokowi katakan sikap melawan ini bukan untuk kepentingan dirinya.
“Ini untuk negara,” seru Jokowi.
BACA JUGA :Perhimpunan Masyarakat Dayak Kalimantan Timur, Siap Dukung Jokowi -Ma’ruf Amin
Dalam pilpres tahun ini, bahkan sesumbar kubunya akan menang minimal 70 persen.
“Tahun 2014 kita dapat 50 persen lebih. Tahun ini kita harus menang paling tidak 70 persen. Saya kalau menghitung selalu realistis. Bagaimana, bisa 70 persen?” pekik Jokowi.
Peserta deklarasi pun menjawab lebih lantang,”Bisa.” (Sumber Kompas.Com)