SAMARINDA – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI), Komjen Pol Heru Winarko, Kamis (21/02/2019) pagi melakukan kunjungan kerja, yang berlangsung di ruang pendopo, kantor Gubernur Kalimantan Timur, jalan Gajah Mada, Samarinda, dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kaltim dan komponen masyarakat. Turut hadir dalam acara ini yakni, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi.
Hal ini dilaksanakan BNN RI untuk bersinergi menyelamatkan generasi muda dalam memerangi peredaran narkotika. Heru menjelaskan kedatangan dirinya ke Samarinda bertujuan untuk membahas pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba yang ada di Kaltim.
Dirinya juga sangat mengapresiasi pemerintah Provinsi Kaltim dalam upaya pencegahan peredaran narkotika. Perlu diketahui, Kaltim sebelumnya berada diurutan ketiga tingkat peredaran narkotika terbesar di seluruh Indonesia.
Namun dewasa ini, 2019, Kaltim telah berada pada peringkat ke lima. Hal ini menunjukan bahwa peredaran narkotika di Indonesia, termaksud di Kaltim mengalami penurunan.
Heru menambahkan, fakta geografis menunjukan 80 persen penyelundupan narkoba di indonesia menggunakan jalur laut.
“Upaya pencegahan peredaran narkotika di Kaltim, tidak bisa berhenti sampai disini saja. Perlu adanya peran bersama, baik dari pemprov, instansi terkait dan juga masyarakat untuk mencegah suplai dan peredaran narkotika di Kaltim.” ucap Heru
Ditemui langsung berita harian ini usai acara berlangsung, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengatakan. “Tidak boleh puas dengan apresiasi dari Kepala BNN. Pemerintah dan instansi terkait masih sering menerima laporan mengenai penyalahgunaan narkotika di Kaltim. Kami juga akan mendukung dalam bentuk apapun BNNP Kaltim untuk terus mengoptimalkan kinerjanya.” tegas Hadi.
Lebih lanjut, Hadi menegaskan, dirinya atas nama pemerintah menyatakan Pemberantasan narkotika menjadi harga mati. Namun, hal ini membutuhkan bantuan dari instansi terkait dan masyarakat agar peredaran narkotika di Kaltim bisa terus ditekan,”pesanya
Wartawan Hartono
