
Samarinda, infosatu.co – Kawasan religi dan sebuah bangunan masjid unik dan megah dengan arsitektur Uzbekistan akan berdiri di Jalan MT Haryono, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).

Peletakan batu pertama pembangunan tempat ibadah yang diberi nama Masjid Agung Gunung batu itu berlangsung hari ini, Rabu (24/4/2024). Kegiatan yang diinisiasi oleh PT Kaltim Diamond Coll (KDC) itu juga dihadiri oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun.
Dalam kesempatan itu, ia mengucapkan terima kasih kepada pihak perseroan yang telah menginisiasi pembangunan Masjid Agung Gunung Batu Putih dan Kawasan Religi Samarinda.
“Atas nama pemkot, saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Alex (Direktur Utama PT KDC) dan keluarga, jajaran, serta usahanya yang telah mempersembahkan sebuah monumen yang akan berlangsung di Samarinda yakni Masjid Agung dengan arsitektur Uzbekistan dan menjadi salah satu masjid terbaik di Indonesia,” jelas Andi Harun.
Ia mengatakan bahwa ke depannya Masjid Agung Gunung Batu Putih dan kawasan religi yang akan dibangun di lahan seluas 10 hektare itu akan menjadi masjid dan wisata religi terbaik di Samarinda, Kaltim, hingga nasional.
Menurutnya, ada pembelajaran yang dapat dipetik dari pembangunan masjid yang diinisiasi oleh PT KDC. Pertama, sebuah harta yang berada di tangan orang yang tepat akan menghasilkan sebuah manfaat yang besar.
Manfaat itu tidak hanya dirasakan bagi dirinya, tetapi juga keluarganya, usahanya, bahkan untuk orang banyak. Kedermawanan ini sebagaimana dicontohkan oleh PT KDC Group dan para donatur yang terlibat.
“Menjadi kaya membuat kita belajar bahwa dengan harta dan kekayaan bisa menjadi nur (cahaya) baik kepada dirinya, umat, negeri, dan menjadi pelajaran kita semua bahwa harta membawa keberkahan,” jelasnya.
Pelajaran kedua, mengajarkan tentang pentingnya mempersiapkan bekal menuju kehidupan setelah kematian. Salah satunya, menggunakan harta di jalan yang baik seperti halnya membangun masjid.
“Kita diharuskan memiliki bekal yang cukup. Haji Alex bisa menjadi contoh, beliau mempersiapkan bekal dengan membangun masjid. Terima kasih kepada pak Haji Alex dan jajaran,” pungkasnya.