Penulis : Ichal – Editor : Eres
Kubar, infosatu.co – Polres Kabupaten Kutai Barat melalui Sat Resnarkoba dipimpin Kasat Resnarkoba AKP Jamhari menyambangi seorang ibu bernama Yeyen (28), warga Kampung Sumber Sari Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat, Jumat (15/3/2019).
BACA JUGA :Gus Rommy Terjaring OTT KPK, Rusman Belum Bisa Memberi Keterangan
Ibu muda ini menempati sebidang tanah milik salah seorang warga setempat yang dipinjamkan untuk keluarga Yeyen.
“Bangunan yang ditempati hanya terbuat dari batang kayu karet sebagai penyangganya. Sedangkan dindingnya terbuat dari terpal dan atapnya pun terbuat dari barang-barang bekas,” tutur Jamhari.
Kehadiran para polisi itu tentu saja membuat Yeyen dan keluarganya merasa senang, karena diperkenankan membangun tempat tinggal di tanah tersebut.
“Bangunan seadanya ini sebenarnya kurang layak untuk tempat tinggal. Tapi mereka sangat bahagia bisa tinggal di situ,” tambah Jamhari.
Rumah mereka hanya terbuat dari bahan-bahan seadanya yang ukurannya juga tidak besar. Hanya 3×3 meter.
BACA JUGA :KPU Kaltim Gelar Sosialisasi Kelembagaan, Tahapan Pemilu Serentak 2019
Saat hujan atapnya bocor. Apalagi saat angin kencang rumah ini seluruhnya akan bergoyang tertiup angin.
Kepada infosatu.co yang ikut dalam kegiatan “Jum’at Berbagi” ini, mantan Kapolsek Damai ini menuturkan mereka mendapat informasi soal keluarga Yeyen ini dari Babinkamtibmas yang melakukan sambang ke Kampung Sumber Sari ini.
“Kami mendapat informasi ada warga yang tinggal dalam kondisi seperti ini dan kami berusaha berbagi dalam program Jum’at Berbagi. Program ini dicanangkan oleh Kapolda Kaltim dan ditindaklanjuti oleh Kapolres Kutai Barat AKBP I Putu Yuni Setiawan dan diturunkan sampai ke jajaran Polsek,” ungkap petugas dengan tiga balok di pundaknya itu.
BACA JUGA :Gubernur Kaltim Terima Dukumen Aksi Pencegahan Korupsi Dari Presiden
Bukan hanya berkunjung, mereka juga menyerahkan bantuan.
“Memang tidak seberapa yang kami berikan, namun mudah-mudahan itu dapat membantu meringankan keluarga Bu Yeyen,” kata Jamhari.
Keluarga ini termasuk keluarga tidak mampu. Suami Yeyen hanya buruh serabutan dengan penghasilan tidak menentu.