Samari8nda – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim VI di Sangatta, Kutai Timur (Kutim) akan dibuka Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor, 2 Desember 2018 mendatang.
Menurut Isran Noor, pesta olahraga empat tahunan ini akan menjadi media silaturahim yang baik diantara sesama atlet, ofisial maupun pelatih.
Selain itu, kompetisi ini akan menjadi ajang pencarian bibit atlet berprestasi bukan saja bagi daerah, tetapi juga berprestasi di level nasional maupun internasional, sehingga bisa mengharumkan nama daerah.
“Porprov Kaltim adalah ajang untuk melihat kabupaten dan kota mana yang terbaik dalam pembinaan olahraga mereka. Hal itu akan terlihat dari perolehan medali yang diraih para atlet. Semakin banyak medali yang diraih, itu menandakan keberhasilan mereka dalam pembinaan olahraga di daerahnya,” kata Isran Noor saat menerima Panitia Penyelenggara Porprov Kaltim VI Tahun 2018 yang berlangsung di Ruang Rapat Gubernur Kaltim, Senin (26/11/2018).
Isran juga mengharapkan agar seluruh panitia bisa mempersiapkan pelaksanaan Porprov Kaltim, baik KONI Provinsi Kaltim, Pemkab Kutim dan masyarakat setempat yang akan manjadi tuan rumah.
“Semuanya harus bersinergi dan berkordinasi untuk bisa menyukseskan Porprov Kaltim, dengan mengusung tri sukses yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi dan sukses ekonomi kerakyatan,” pesan Isran Noor.
Sementara Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya mengatakan pelaksanaan Porprov tahun ini adalah yang terbesar dengan mempertandingkan 52 cabang olahraga. Nomor yang dilombakan sebanyak 755 nomor. Saat ini bersama tim pengawas terus melakukan pemantauan demi sukses pelaksanaan Porprov.
“Sebanyak 8.095 peserta akan hadir di Kutim. Sepuluh kabupaten dan kota akan hadir untuk berlaga,” kata Zuhdi Yahya.
Dari 52 cabang olahraga yang dilombakan, 10 cabang olahraga diantaranya akan diselenggarakan di luar Kutim, yakni Bontang, Samarinda, Balikpapan dan Kabupaten Berau,” kata Zuhdi Yahya.
Turut hadir dalam audiensi tersebut, Bupati dan Wakil Bupati serta Sekda Kutai Timur. Pengurus KONI Kaltim dan Kutai Timur serta kepala OPD terkait. (sumber :hmsprov kaltim)