
Samarinda, infosatu.co – Penasihat Brunei Darussalam Indonesia Malaysia Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) dari Brunei Darussalam Thomas meyakini produk usaha kecil dan menengah (UKM) Samarinda berpotensi menarik perhatian publik.
Terutama saat pameran yang digelar forum kerja sama ekonomi antara daerah-daerah berdekatan di empat negara tersebut.
Pameran internasional Trade Convention The Pilars Of Betcon 23 itu akan berlangsung di Bridex Hall, Jerudong, Brunei Darussalam pada 25-29 Oktober 2023.
Pernyataan itu disampaikan Thomas usai melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda di Ruang Prioritas Anjungan Karamumus, Balai Kota Samarinda, Kamis (14/9/2023).
Pertemuan antara delegasi Brunei Darussalam dengan Pemkot Samarinda ini membahas kerja sama ekonomi. Ini meliputi business to business, business to customer dan government to government dalam rangka pengembangan usaha ekonomi yang berfokus pada pengembangan UKM.
Menurut Thomas, Betcon 23 akan menjadi panggung bagi beragam UKM Samarinda, terutama yang terkait dengan pilar food basket. Pilar ini mencakup agriculture (pertanian), agribusiness cluster (klaster agribisnis), agro industry (industri agribisnis), dan fisheries working group (kelompok kerja perikanan).
Betcon 23 ini akan memamerkan pilar konektivitas (connectivity pillar) dan klaster-klasternya. Ini termasuk pariwisata (tourism cluster), lingkungan hidup (environment cluster), budaya sosial (socio-cultural cluster), dan pendidikan (education cluster).
Ia menyebut Betcon 23 akan menjadi platform yang akan mempertemukan pelaku bisnis, pengusaha, dan inovator. Juga akan menciptakan peluang baru dan meningkatkan kerja sama di seluruh wilayah BIMP-EAGA.
Ia berharap kerja sama lintas batas ini akan semakin menggalakkan pertumbuhan ekonomi dan budaya antara kedua negara.
“Kami mengajak Samarinda datang ke Brunei Darussalam untuk mengikuti Betcon 23” kata Thomas.