Foto : api mengamuk di rumah warga Melak Ilir dini hari (8/2/2019)
KUBAR– Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 wita, dimana dalam musibah kebakaran telah menghanguskan 3 rumah warga rata dengan tanah yang berada di Jalan Hidayatullah RT. 06 kelurahan Melak Ilir Kecamatan Melak Kabupaten Kutai Barat, Jum’at (8/2/2019)
Dalam kebakaran tersebut ,api yang di duga berasal dari rumah salah satu warga semuanya terbuat dari bahan kayu dan beratapkan seng,yang mana diketahui rumah tersebut adalah rumah tidak berpenghuni atau rumah (kosong ),api menyala kurang lebih sekitar 1 jam , kemudian pukul 04.35 wita api berhasil di padamkan dengan bantuan 4 ( empat ) unit PMK dan bantuan dari warga sekitar
“Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan,kebakaran sebelumnya juga pernah terjadi dijalan yang sama di RT yang sama , kelurahan yang sama,kebakaran pertama pada tahun 2018 menghanguskan 2 rumah warga dan salah satu rumah anggota DPRD Kubar yang pernah menjadi korban kebakaran , setiap kejadian rumah kebakaran dikelurahan Melak Ilir, rumah tersebut dalam keadaan kosong atau tidak ada penghuninya dan ini sangat membingungkan warga (aneh tapi nyata).ujarnya
Data rumah korban kebakaran ,Burhan 51 tahun, yang diketahui salah satu karyawan swasta,asal Kampung Muara Jawaq Kecamatan Mook Manart Bulant,Sementara Ali 50 Tahun,juga seorang karyawan swasta yang berada dijalan hidayatullah RT 06 Kelurahan Melak Ilir Kecamatan Melak, dan korban ketiga Juraidah 60 tahun adalah ibu rumah tangga
Hal ini disampaikan Kapolres Kubar AKBP I Putu Yuni Setiawan, yang dilansir melalui rilis Humas polres Kubar melalui WhatsApp yang diterima perwakilan infosatu.co Kubar, (8/2/2019)
Saksi yang pertama kali melihat kejadian kebakaran M.Syahrani 29 tahun bersama warga lainnya Suryadi 39 tahun ,dimana dia berteriak kebakaran, untuk minta tolong kepada warga lainnya dengan tujuan api bisa dipadamkan. Sedangkan warga lainnya langsung menghubungi pemadam kebakaran(,PMK) Pemkab Kubar
Dalam musibah kebakaran yang terjadi dini hari tadi tidak ada korban jiwa sementara kerugian materil diperkirakan mencapai Rp. 800.000.000,-
Wartawan Ichal