Penulis : Lilik Sismiati- Editor : Sukrie
Balikpapan,infosatu.co- Memasuki hari kedua Focus Group Discussion ( FGD ) DPRD Balikpapan bekerjasama Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang, pemaparan hasil penyusunan naska akademik dan rancangan peraturan daerah tentang pencegahan dan penanganan krisis sistem keuangan kota Balikpapan. Kegiatan berlangsung di Hotel Grand Senyiur Balikpapan Jumat ( 3/5/2019 ) berlangsung lancar.
Dalam diskusi tersebut mengahadirkan moderator drg. Syukri Wahid sedangkan pembicara DR.Wilopo MAB dan DR.Iwan Permadi SH.MHum, dari Unibraw Malang
Menurut Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohari Azis .SH. kepada infosatu menyebutkan bahwa FGD yang digelar kali ini merupakan kerjasama DPRD Balikpapan dan Universitas Brawaijaya malang dan ini merupakan langka maju yang harus di apresiasi.
” Tentu kegiatan seperti ini sangat baik untuk mengetahui seluk beluknya penggunaan anggaran atau keuangan sehingga semua bisa jelas dan transparan dan masyarakat bisa tahu, apa-apa yang bisa di publish,”ungkapnya
Berangkat dari pengalaman tahun 2016 – 2017, Balikpapan mengalami krisis keuangan dalam pelaksanaan tahun anggaran. Jadi perlu diantisipasi sehingga kejadian sebelumnya tidak terulang lagi,” kata Thohari Azis .
Kedepannya seandainya terjadi lagi sudah ada payung hukumnya,”kata Thohari Azis, politisi PDIP yang terpilih kembali untuk di DPRD Balikpapan.
Selain itu, hasil diskusi FGD, diharapkan bisa mendorong Pemkot agar naskah akademisi untuk dijadikan konsep Raperda Keuangan sehingga hasilnya bisa lebih baik karena sudah ada kepastian payung hukumnya,” beber Ketua DPC PDIP Balikpapan .