
Penulis : Adityo Permadi – Editor : Sukrie
Samarinda,infosatu.co-Edy Kurniawan,Ketua Komisi II DPRD Prov Kaltim, memberi apresiasi kepada Pemprov Kaltim khususnya Bappeda dan PU Kaltim, dalam upaya penanggulangan banjir, sejauh ini sudah luar biasa akan tetapi upaya tersebut tidak cukup tanpa respon dari kabupaten/kota.
Dalam upaya penanggulangan banjir, Edy melihatnya ada dua hal yang perlu dilakukan, bagaimana meresapkan air kedalam tanah, kemudian bagaimana air bisa dialirkan ke laut.
“Untuk Balikpapan menurutnya, selama ini air yang tertampung dialirkan ke laut, padahal warga Balikpapan memerlukan air tanah, sedangkan warga masih kekurangan ketersediaan air tanah, Pemkot Balikpapan diharapkan dapat mengupayakan penyerapan air kedalam tanah, karena ini sangat dibutuhkan,” ungkap Edy Kurniawan
Sementara jika melihat Kota Samarinda, menurut Politisi PDIP ini, bahwa Samarinda memerlukan dua pola, yakni meresapkan air kedalam tanah dan mengalirkan air ke laut,” kata Edy Kurniawan, Rabu (10/7/2019)
Selain program penyerapan air kedalam tanah, dia, menyarankan agar normalisasi Sungai Karang Mumus, dimana bisa juga dijadikan tempat pariwisata. Edy menyakini dengan mengubah daerah Karang Mumus menjadi tempat wisata maka dengan sendirinya masalah-masalah lain akan teratasi.
“Dengan mengubah menjadi tempat wisata maka warga akan enggan membuang sampah sembarangan.Karena itu tak hanya Pemkot Samarinda, warga Samarinda juga diharapkan serius dalam upaya penanganan banjir,” kata Edy Kurniawan.
Ketua Komisi II ini, berharap Pemkot Samarinda segera merespon keinginan Pemprov Kaltim untuk menanggulangi banjir
”Pemkot Samarinda belum serius, kalau tidak kita dorong selalu ada berbagai macam alasan. Duit darimana, bingung programnya dan masalah-masalah lainnya,” tutupnya.