Kukar, infosatu.co – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan sektor pertanian melalui peningkatan anggaran yang signifikan.
Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin mengatakan bahwa anggaran untuk pertanian tahun 2023 mencapai Rp800 miliar hingga Rp1 triliun. Nominal sebanyak itu lebih banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang hanya berkisar antara Rp300 miliar hingga Rp400 miliar.
“Karena ada beberapa kecamatan yang telah ditetapkan sebagai lokus pertanian. Jadi, anggaran pertanian tidak seperti biasa lagi,” ungkap Rendi saat melakukan kunjungan ke Desa Panca Jaya, Kecamatan Muara Kaman baru-baru ini.
Rendi Solihin menekankan bahwa agar anggaran sebanyak itu difokuskan pada tiga aspek utama bidang pertanian. Hal ini meliputi infrastruktur termasuk pembangunan jalan usaha tani dan embung, bantuan pupuk, mencakup organik dan NPK, juga modernisasi alat pertanian.
Program ambisius “Kukar Idaman” menjadi tonggak dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan di Kalimantan Timur.
Peningkatan anggaran ini tidak hanya berfokus pada kecamatan tertentu. Namun, merata ke berbagai kecamatan termasuk petani sepuh. Infrastruktur, bantuan pupuk, dan modernisasi alat pertanian menjadi perhatian utama untuk mendukung para petani.
“Selain kecamatan yang menjadi lokus pertanian, tiga hal pokok itu menjadi perhatian kami untuk mendukung aktivitas pertanian masyarakat. Karena banyak petani sepuh di kecamatan lain. Makanya modernisasi pertanian ini kami anggap penting untuk masyarakat,” tegas Rendi.
Salah satu penerima bantuan, Sunanto menyambut baik langkah Pemkab Kukar dan menekankan pentingnya bantuan yang mudah diakses.
Ia berjanji akan memanfaatkannya secara optimal. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kukar dan Wakil Bupati Kukar atas perhatian mereka terhadap petani.
Dengan peningkatan anggaran dan fokus pada tiga aspek kunci, Pemkab Kukar berharap dapat memajukan pertanian secara merata. Juga menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan di Kalimantan Timur, serta berkontribusi sebagai daerah penopang Ibu Kota Nusantara. (Adv).